Suatu malam operator bernama Roelof Visser duduk di depan peralatan radio. Dengan headset yang terpasang, dia bekonsentrasi untuk mendengar sinyal-sinyal suara yang dikirmkan dari negeri jauh di timur. Nafasnya seolah berhenti, saat sinyal pertama dari Cililin, terdengar di telinganya[1].
Tag: Malabar
Cililin, Tempat Terpencil dengan Sejarah Besar
Perang Dunia pertama mendorong Belanda untuk membuat instalasi radio nirkabel di Hindia Belanda. Perang membuat hubungan komunikasi antara kedua kawasan sangat terganggu. Salah satu ambisi Belanda adalah membuat jaringan telekomunikasi yang tidak bergantung pada keberadaan kabel-kabel telegraf yang rentan mendapat gangguan, terutama saat perang.
(Video) Monumen Pantat Bugil di Bandung
Sejarah Radio Malabar, Bagian 4 – Sebuah monumen untuk merayakan keberadaan Stasiun Malabar didirikan di Bandung. Monumen ini diresmikan pada tahun 1930. Selain untuk merayakan hubungan telepon antara Hindia Belanda dan Belanda, monumen ini juga dipersembahkan untuk perintis radio di Hindia Belanda, De Groot yang meninggal tahun 1927 di Laut Merah.
(Video) Cililin, Stasiun Radio Kecil dengan Sejarah Besar
Sejarah Radio Malabar, Bagian 3 – Stasiun Radio Cililin menyimpan kisah tersendiri. Stasiun yang berada di kota Kecamatan, Kabupaten Bandung Barat ini menjadi stasiun pertama yang sinyalnya bisa ditangkap di Belanda, di tahun 1919.
(Video) Cerita Radio, dari Titanic Sampai Malabar
Video Sejarah Bandung kali ini akan bercerita hubungan komunikasi radio di lautan, tenggelamnya kapal Titanic, dan keberadaan Radio Malabar.